Copy-Paste - Pada bab kesebangunan ada beberapa bangun datar yang umum digunakan, di antaranya kesebangunan segitiga dan jajargenjang. Bisa dikatakan kesebangunan segitiga dan jajargenjang cukup mudah dibandingkan kesebangunan pada trapesium. Ada dua trapesium yang akan diulas di blog ini yaitu trapesium siku-siku dan trapesium sembarang.
Trapesium Siku-Siku
Bagaimana perbandingan sisi-sisi pada trapesium siku-siku?
Biasanya yang diketahui adalah salah satu panjang ruas garis CD atau EF atau AB dan diketahui perbandingan sisi DE dan EA atau perbandingan sisi CF dan FB.
Kita bisa gunakan kesebangunan segitiga pada masalah ini. Tambahkan beberapa garis seperti pada gambar di bawah.
Sekarang, bisa kita lihat bahwa AQCD membetukmepersegi panjang, akibatnya CD = PE = QA.
Selain itu, segitiga CPF sebangun dengan segitiga CQB. Artinya, kita punya perbandingan sebagai berikut:
Jadi, didapatkan persamaan sebagai berikut:
atau
Bagaimana? Cukup mudah bukan?
Contoh soal kesebangunan trapesium ini adalah:
ABCD adalah suatu trapesium siku-siku dengan sudut siku-siku di A dan garis EF sejajar dengan garis DC dan garis AB. Tentukan garis EF.
Jawabannya:
Karena AB = 8 cm, sedangkan EP = AQ = DC = 6 cm, maka QB = 8 cm - 6 cm = 2 cm.
Dengan demikian, panjang sisi EF adalah:
Jadi, EF = 6 cm + 1,3 cm = 7,3 cm.
Bagaimana? Bisa kan? Untuk trapesium sembarang, bisa liat artikel selanjutnya ya.
Adinda Kamilah
Trapesium Siku-Siku
Biasanya yang diketahui adalah salah satu panjang ruas garis CD atau EF atau AB dan diketahui perbandingan sisi DE dan EA atau perbandingan sisi CF dan FB.
Kita bisa gunakan kesebangunan segitiga pada masalah ini. Tambahkan beberapa garis seperti pada gambar di bawah.
Sekarang, bisa kita lihat bahwa AQCD membetukmepersegi panjang, akibatnya CD = PE = QA.
Selain itu, segitiga CPF sebangun dengan segitiga CQB. Artinya, kita punya perbandingan sebagai berikut:
atau
Bagaimana? Cukup mudah bukan?
Contoh soal kesebangunan trapesium ini adalah:
ABCD adalah suatu trapesium siku-siku dengan sudut siku-siku di A dan garis EF sejajar dengan garis DC dan garis AB. Tentukan garis EF.
Jawabannya:
Karena AB = 8 cm, sedangkan EP = AQ = DC = 6 cm, maka QB = 8 cm - 6 cm = 2 cm.
Dengan demikian, panjang sisi EF adalah:
Jadi, EF = 6 cm + 1,3 cm = 7,3 cm.
Bagaimana? Bisa kan? Untuk trapesium sembarang, bisa liat artikel selanjutnya ya.
Adinda Kamilah
Kalo yg diketahui hanya panjang AB 9cm dan DC 4cm
BalasHapusDitanyakan brapa panjang EF
Trus jawabnya gimana
Saya kira ada info yang terlewat ka, apakah sudut atau tinggi dsb. Karena kalau hanya AB dan DC diketahui, EF belum bisa ditentukan :) Terima kasih sudah bertanha
HapusTerima kasih kak untuk contoh soal dan cara penyelesaiannya
BalasHapusSama-sama. Terima kasih juga sudah berkunjung :)
HapusItu ada yang salah di persamaan perbandingan..harusnya bukan sama dengan "FC : BF" tapi sama dengan "FC : BC"
BalasHapus